Sabtu, 23 Oktober 2010

Rasa Keindahan Yang Dimiliki Oleh Seorang Arsitek

               Indah. Sebuah kata yang sangat menyejukkan hati dan menenangkan jiwa saat kita mendengarnya. Kata tersebut biasa kita ucap ketika melihat seorang pelukis yang menuangkan imajinasinya lewat sebuah gambar pada sebuah kain kanvas (lihat gambar 1). Atau kata indah biasa kita ucap ketika kita melihat sebuah pemandangan alam yang dapat memanjakan mata kita (lihat gambar 2). Tetapi sadarkah kita bahwa keindahan tidak hanya berasal dari kedua segi tersebut. Keindahan juga dapat terlintas di benak kita, ketika kita melihat sebuah bangunan yang menakjubkan. Bila keindahan yang berasal dari pemandangan alam diciptakan oleh Allah SWT, dan keindahan sebuah lukisan diciptakan oleh pelukis, maka keindahan dari sebuah bangunan merupakan sebuah rasa keindahan dari seorang arsitek.


        


               Rasa keindahan yang dimiliki oleh seorang arsitek sangat mempengaruhi wujud akhir keindahan fisik dari bangunan tersebut. Hal ini yang menjadikan seorang arsitek harus bekerja lebih, selain menghitung beban yang dapat ditanggung oleh bangunan itu sendiri dan menghitung biaya yang harus di keluarkan untuk mewujudkan bangunan tersebut, Ia pun harus menyelipkan keindahan pada bangunan yang didirikannya. Berikut ini adalah 3 contoh bangunan keagamaan dari banyak bangunan di Indonesia yang sangat menonjol segi keindahannya :





              


               Bagaimana cukup indah bukan ketiga bangunan diatas ? Disini seorang Arsitek berperan untuk menuangkan rasa keindahan pada bangunan yang akan di rancangnya. Pada gambar pertama adalah sebuah bangunan yang berfungsi untuk beribadah seluruh umat Islam yaitu Masjid Dian Al-Mahri yang ada di Depok, Jawa Barat. Terlihat sekali keindahan yang ada pada masjid ini terletak pada seluruh atapnya yang terbuat dari emas murni. Pada gambar kedua adalah sebuah bangunan kebanggaan milik Indonesia yang menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia yaitu Candi Borobudur yang ada di Magelang, Jawa Tengah. Mungkin inilah satu-satunya bangunan yang ada di Indonesia yang berdiri sejak lama dan masih kokoh sampai saat ini. Letak keindahan bangunan ini jelas berada pada material yang dipakai pada bangunan ini yaitu sekumpulan batu purba yang disusun bertumpuk. Selain itu patung-patung yang ada pada bangunan ini juga menjadi keindahan tersendiri dari bangunan ini. Pada gambar ketiga adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat beribadah seluruh umat Kristiani yaitu Gereja Katedral yang ada di Jakarta Pusat. Bentuk bangunan ini yang mengadopsi bentuk dari bangunan Negara-Negara di Eropa, menjadi titik pusat keindahan dari bangunan ini. Mudah-mudahan ketiga contoh bangunan di Indonesia tadi dapat membuka wawasan kita semua bahwa rasa keindahan yang dimiliki oleh seorang arsitek dapat mewujudkan sebuah bangunan yang tidak hanya kokoh, tetapi juga menjadi bangunan yang memiliki keindahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar